Batamhighlight – Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) melakukan pemantauan langsung ke lapangan untuk memastikan layanan SPBU berjalan aman dan tertib. Kegiatan ini dilakukan melalui program Pantau Bareng SPBU yang melibatkan seluruh tim operasional di daerah. Program tersebut menjadi bagian dari inisiatif The Regional Marketing Project yang fokus pada peningkatan kualitas layanan dan kepatuhan operasional. Langkah ini menegaskan komitmen Pertamina terhadap keselamatan, kebersihan, dan kenyamanan pelanggan.
Program Pantau Bareng SPBU dilaksanakan secara berkala di lima provinsi wilayah Sumbagut, yaitu Aceh, Sumatera Utara, Riau, Kepulauan Riau, dan Sumatera Barat. Setiap kegiatan pemantauan dilakukan secara menyeluruh agar standar layanan di seluruh SPBU tetap terjaga. Pertamina menilai kegiatan ini penting untuk memastikan keandalan distribusi bahan bakar di lapangan. Selain itu, program ini juga menjadi sarana pembinaan langsung bagi pengelola SPBU di daerah.
Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Sunardi, menjelaskan bahwa pemantauan mencakup banyak aspek. Pemeriksaan dilakukan terhadap kebersihan area, kelengkapan sarana keselamatan, serta mutu dan kuantitas bahan bakar minyak (BBM). Selain itu, keramahan operator dan kelayakan fasilitas umum seperti toilet dan mushola juga menjadi perhatian utama.
“Melalui program ini, Pertamina memastikan seluruh SPBU melayani masyarakat dengan optimal,” ujarnya.
Sunardi menambahkan, setiap masukan dari masyarakat yang disampaikan melalui kanal resmi Pertamina Call Center 135 akan ditindaklanjuti secara langsung. Respons cepat ini menjadi bagian dari tanggung jawab dan transparansi perusahaan kepada publik. Pihaknya juga melakukan pembinaan terhadap pengelola SPBU untuk memperkuat budaya pelayanan prima. Upaya ini diharapkan dapat menciptakan pengalaman terbaik bagi pelanggan di seluruh wilayah Sumbagut.
Bukan Sekadar Inspeksi, Tapi Pembinaan Bersama
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Sumbagut, Fahrougi Andriani Sumampouw, menjelaskan bahwa Pantau Bareng SPBU bukan sekadar inspeksi lapangan. Menurutnya, kegiatan ini adalah langkah pembinaan bersama agar SPBU terus berbenah dalam hal kualitas pelayanan. Program ini juga melibatkan mobil khusus bernama SERV-Q (Service & Quality) yang memperkuat koordinasi dan percepatan tindak lanjut di lapangan.
“Tujuannya agar laporan masyarakat bisa segera kami tangani secara konkret,” kata Fahrougi.
Fahrougi melanjutkan, mobil SERV-Q dilengkapi dengan perangkat inspeksi mutu dan kuantitas BBM. Selain itu, kendaraan ini juga memiliki sarana dokumentasi serta perlengkapan komunikasi untuk mempercepat proses pelaporan. Dengan dukungan alat ini, setiap temuan di lapangan dapat direspons dengan cepat dan terukur. Inovasi tersebut membuat sistem pemantauan SPBU semakin efektif dan transparan.
Pertamina Patra Niaga memastikan seluruh titik layanan energi di wilayah Sumbagut siap memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Pemantauan rutin dan pembinaan berkelanjutan dilakukan untuk menjaga standar operasional SPBU tetap optimal. Perusahaan juga mendorong seluruh pengelola SPBU agar terus memperkuat budaya kerja yang berorientasi pada keselamatan dan kenyamanan. Langkah ini merupakan bentuk nyata komitmen terhadap kepuasan pelanggan.
Pertamina Patra Niaga berharap, sinergi antara tim internal, pengelola SPBU, dan mitra Hiswana Migas dapat semakin memperkuat kepercayaan publik. Kolaborasi ini menjadi kunci dalam menjaga kualitas layanan energi di seluruh wilayah Sumatera bagian utara. Dengan pengawasan yang berkesinambungan, Pertamina ingin memastikan seluruh SPBU memenuhi standar nasional yang berlaku. Tujuan akhirnya adalah memberikan layanan yang aman, nyaman, dan berkualitas bagi seluruh masyarakat.
